Tiwah

 

 Ritual tiwah kalimantan tengah🍂

🍂 Ritual tiwah adalah  upacara kematian masyarakat adat Suku Dayak Hindu Kaharingan di Kalimantan Tengah untuk menghantarkan arwah leluhur ke Lewu Tatau (surga) dan membersihkan kesialan bagi keluarga yang ditinggalkan. Prosesi ini meliputi pemindahan tulang belulang ke dalam sandung (rumah tulang), pengurbanan hewan seperti sapi atau kerbau, dan diakhiri dengan pesta perayaan.   

🍂 Tujuan ritual tiwah🍂

🍂Mengantarkan arwah leluhur ke alam baka atau Lewu Tatau (surga) agar tenang dan bersatu dengan nenek moyang.   

🍂Melepaskan kesialan bagi keluarga yang masih hidup dan meneruskannya. 

🍂Menghormati leluhur dan mempererat tali silaturahmi antar anggota keluarga dan masyarakat. 

🍂Pelaksanaan ritual🍂

🍂Mempersiapkan Sandung : Sebuah rumah atau peti untuk menempatkan tulang belulang leluhur, seringkali dibuat dari kayu ulin yang diukir. 

🍂Sakaraya dan Sapundu : Menyiapkan sakaraya, tempat sesajen, dan sapundu, tiang kayu berukir tempat hewan kurban mengikat. 

🍂Persembahan Hewan Kurban : Hewan seperti sapi atau kerbau dikurbankan, ditombak, lalu dikumpulkan di sakaraya untuk dihidangkan kepada roh. 
🍂Pengangkatan Tulang : Tulang belang leluhur yang sudah disucikan dibungkus kain putih dan dipindahkan ke sandung. 

🍂Pesta Rakyat : Acara puncak adalah pesta perayaan dengan memakan daging hewan kurban, yang melambangkan kebahagiaan keluarga karena telah memenuhi kewajiban leluhur mereka.

Komentar